Nama Presiden RI ke-7 Joko Widodo masuk dalam laporan Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP), sebagai finalis pemimpin paling korup di dunia. Pemberitaan itu membuat gaduh situasi sosial politik di dalam dan luar negeri.
Media Singapura juga turut memberitakan besar-besaran laporan tersebut. Mantan Dubes RI untuk Polandia, Peter F Gontha turut angkat bicara terkait adanya pemberitaan CNA di Singapura beberapa waktu lalu. Menurutnya, itu adalah hinaan untuk Indonesia.
“Sudah keterlaluan, media negara sahabat negara tetangga negara ASEAN ikut menyebarkan hal-hal seperti ini memalukan padahal mereka teman kita katanya,” kata Anggota Dewan Pakar Nasdem melalui akun media sosialnya, dikutip Minggu (5/1/2026).
Peter mengaku sangat tak terima hingga ia meminta Indonesia bersikap tegas terhadap Singapura
“Kita putuskan saja hubungan dengan Singapura,” imbuhnya.
Menurutnya hal itu akibat adanya perseteruan antara elite bangsa berlarut-larut, sehingga marwah NKRI di mata dunia makin dipandang sebelah mata.
“Kalau kita antara sesama bangsa, antara sahabat, antar partai berantem dan saling menjelekkan beginilah jadinya,” tandas Peter. []
© Copyright 2025, All Rights Reserved